Ketua Umum TIDAR Sulsel Apresiasi Diplomasi Strategis Indonesia-Prancis: Momentum Emas Bagi Generasi Muda

Makassar, riuhmedia.com, 1 Juni 2025 — Menyikapi kunjungan resmi Presiden Prancis Emmanuel Macron ke Indonesia dan sejumlah kesepakatan strategis yang ditandatangani bersama Presiden RI Joko Widodo, Ketua Umum TIDAR Sulawesi Selatan, Sis Vonny Ameliani, menyampaikan apresiasi dan optimisme terhadap arah baru diplomasi Indonesia di panggung internasional.

“Ini bukan sekadar seremoni diplomatik, tetapi momentum bersejarah yang menunjukkan posisi Indonesia yang semakin kuat dan dihormati di mata dunia. Sebagai pemuda, kita harus membaca sinyal positif ini sebagai peluang besar,” ujar Sis Vonny.

Dalam keterangannya, Sis Vonny menyoroti lima poin utama kerja sama strategis Indonesia-Prancis, yang dinilai sangat relevan bagi masa depan bangsa dan peran generasi muda:

1. Kemandirian Pertahanan Nasional

Kerja sama dalam pembelian jet tempur Rafale dan kapal selam Prancis, serta keterlibatan BUMN pertahanan dan transfer teknologi, dinilai sebagai langkah nyata menuju kedaulatan teknologi dan pertahanan nasional.

“Ini bentuk konkret dari diplomasi yang tidak hanya simbolik, tetapi menyasar kedaulatan teknologi bangsa,” ujarnya.

2. Energi Hijau dan Hilirisasi Industri

Dengan 21 kesepakatan bisnis yang ditandatangani, Prancis menunjukkan kepercayaan pada arah pembangunan hijau Indonesia.

“Pemuda harus menyambut peluang ini untuk berperan dalam industri masa depan, mulai dari energi surya hingga ekosistem industri hijau,” tegas Sis Vonny.

3. Diplomasi Kemanusiaan dan Perdamaian Dunia

Dukungan bersama Indonesia dan Prancis terhadap Palestina menegaskan komitmen diplomasi yang berpijak pada nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan global.

“Ini membuktikan bahwa diplomasi Indonesia tetap memegang teguh nilai-nilai kemanusiaan,” tambahnya.

4. Budaya dan Pendidikan sebagai Fondasi Diplomasi

Kunjungan Macron ke Candi Borobudur dan Universitas Negeri Jakarta menjadi simbol penting dari diplomasi berbasis pengetahuan dan warisan budaya.

“Investasi budaya dan pendidikan akan mencetak generasi yang berdaya saing global. TIDAR siap mengambil bagian dalam pertukaran intelektual ini,” jelasnya.

5. Keterlibatan Aktif Generasi Muda

Sis Vonny menegaskan pentingnya kehadiran pemuda sebagai pelaku utama dalam pembangunan bangsa.

“Pemuda Indonesia tidak boleh hanya jadi penonton. Kita harus hadir sebagai pelaku, inovator, dan duta bangsa dalam berbagai bidang,” tegasnya.

Dengan semangat progresif dan visi kebangsaan yang kuat, TIDAR Sulsel di bawah kepemimpinan Sis Vonny Ameliani berkomitmen untuk terus menjadi bagian dari motor penggerak generasi muda dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Categories
Recent Posts
Tags